CERPEN : ANAKKU , HIDUPKU

Didunia ini ngga ada orang yang sempurna,termasuk aku.Dan TUHAN menciptakan manusia,itu saling berpasang-pasangan,agar bisa saling memiliki,untuk saling memiliki,..harus ada rasa cinta satu sama lainnya...
Tapi,tidak dengan ku..
Hidup ku tak pernah kekurangan..,apapun yang aku mau bisa aku dapat kan,kecuali satu..yaitu "KEBAHAGIAAN".
"Hari ini aku janjian sama teman-teman ku,mau pergi kepantai,karna setiap hari minggu kita selalu bermain-main dipantai.aku..,lina,rissa,dan maya sudah bersiap-siap untuk berangkat.kita berempat pergi mengendarai sepeda motor,membutuhkan waktu setengah jam,untuk bisa sampai kepantai.
"lagi asik bermain-main di air laut,tiba-tiba seseorang memanggil nama ku,..Ra..a..aan,..ranti'ayo pulang ran,".ternyata dino yang memanggil ku.dino..,anak tetangga rumah,teman sekolah ku juga."ada apa sih..din?"tanya ku terheran-heran."ibu mu suruh aku nyusulin kamu,katanya penting!..ada tamu dari jakarta".jawab dino.aku mengerutkan keningnya..,dah lah ran,pulang dulu".dino setengah memaksa.
Sesampainya dirumah,benar apa yang dikatakan dino,dirumah ku ada tamu,tapi aku ngga kenal sama mereka."ranti..,sini duduk".ibu menyuruh ku untuk duduk."..aduu..uh ternyata ranti cantik ya..?"ucap wanita yang duduk dihadapan ku.aku hanya tersenyum mendengar pujiannya..
"ran,kenalin nih tante mira,dan om aldy,dan ini indra..".ibu mengenalkan mereka padaku. 'tante mira..rasanya aku pernah denger,trus maksud mereka bertamu untuk apa?"masih belum jelas buat aku.
"ran,..lom tidur kamu?"ibu masuk kamar ku."..lagi ngerjain tugas bu,besok mau dikumpulin."ran,ada yang mau ibu omongin".ibu duduk disamping ku."da apa sih bu?..penting ya?"tanya ku penasaran.ibu menghela nafas panjang,"tante mira,sekeluarga datang kesini..untuk ngomongin pernikahan kalian".perkataan ibu mengejutkan ku."..apa..a bu?maksud ibu apa sih?".aku mencoba meminta penjelasan pada ibu.ibu pun menjelaskan dari awal sampe akhir,dan sekarang aku tau,aku akan di
nikahkan'dengan anaknya tante mira,yaitu indra!
Dalam hati ku menjerit,ingin rasanya ku menolak..tapi tak mungkin,karna orang tua ku' banyak berhutang budi pada mereka.
Setelah lulus SMA,akupun menikah dengan indra,dilihat dari wajah'indra memang ganteng,dan berasal dari keluarga yang berada.aku men- coba menerima indra sebagai suamiku,walaupun tak ada rasa cinta sedikit pun dihati ku,aku turuti apa kata ibu,..cinta itu bisa datang belakangan".
Sebulan sudah aku menjadi istrinya indra,tapi sampai saat ini..indra tak pernah menyentuh ku,entah kenapa?aku senang indra tak menyentuh ku,karna memang aku tak mencintainya.tapi bukan cuma itu saja,sikap indra pun sangat dingin padaku,tak pernah dia tersenyum,dia tak pernah peduli apa pun yang aku lakukan,ngomong pun seperlu nya saja.
Malam itu awal penderitaan ku,indra pulang malam banget,dalam keadaan mabuk.aku mencoba memapahnya karna dia jalan sempoyongan'sampai dikamar ku rebahkan dia dikasur..'tiba-tiba dia menarik tangan ku,dia memeluk ku,aku mencoba melepaskan diri dari pelukannya.."kamu mau apa?..jangan gini" aku mencoba menolak keinginan indra."plaaak..tamparan hangat mendarat dipipi ku..".aku menjerit kesakitan.tapi indra tak memperdulikan ku,dia terus memaksa ku..hingga aku tak kuasa melawannya.
"setelah kejadian itu,indra semakin gila..hampir setiap malam dia pulang dalam keadaan mabuk,dan bersikap kasar padaku.anehnya kalo lagi mabok aja dia begitu padaku,esok pagi nya dia biasa lagi,seakan tak pernah ada apa-apa.tiga bulan kemudian,aku hamil,aku ngga tau apa aku senang ato tidak dengan kehamilan ku?" orang tua indra sangat senang mendengar aku hamil,mereka memanjakan ku,dengan memperkerjakan seorang pembantu dirumah ku,agar aku tak melakukan pekerjaan rumah. "ran,kamu kan sekarang lagi hamil,kamu jaga kehamilan mu'dan jaga kesehatan mu ya?" mamanya indra mengingat kan ku."iya mah".aku mengiyakan.
Selama aku hamil,indra tak pernah menyentuahku,akupun tak tau kenapa'sampai akhirnya aku melahirkan anak pertama ku,laki-laki dan diberi nama irawan indrainsyah,orangtuanya indra yang memberikan nama itu.
"bu..,ada tamu?"ina pembantu ku,memanggilku dari luar kamar."akupun keluar.."siapa na?"tanyaku'..ehm..nda tau bu,perempuan bu".
"diruang tamu duduk,seorang perempuan,bawa anak kecil."ehm...maaf mba,cari siapa ya mba?" tanya ku pada perempuan itu."saya datang kesini untuk memperkenalkan diri sama kamu,.."kata perempuan itu,dan belum lagi sempat'aku menghilangkan rasa bingung ku.."saya istrinya indra..!!!".lanjutnya lagi.
Seketika tubuhku lemas..,aku shok mendengarnya.
Selama ini aku udah cukup menderita,dengan semua yang indra lakukan padaku'dan dengan sikapnya dia yang teramat dingin.
"tadi ada perempuan datang,dia bilang,dia istrimu..".saat makan malam,kucoba kasih tau indra,dengan santainya indra menjawab."ya..,kenapa?.."jadi..,selama ini,..".aku tak meneruskan kata-kata ku."kita menikah tanpa rasa cinta,iya kan?terserah kamu mau menerima nya,ato tidak! ato kamu mau pergi dari rumah ini silahkan..!".tega sekali indra berkata seperti itu,dan tanpa rasa bersalah sedikitpun.Aku hanya bisa menangis,meratapi semuanya..,aku ngga tau apa yang harus aku lakukan,aku sudah tak kuat lagi dengan semuanya..'pikiran ku gelap gulita,ku teguk sebotol cairan pembersih toilet,..tak lama kemudian tubuhku kejang-kejang,nafas ku terasa sesak,disaat aku sedang merasakan tubuhku yang lagi sekarat..,terdengar suara tangis anakku' yang baru berumur tiga bulan..,aku sadar dengan apa yang aku lakukan,aku mencoba me-nyelamatkan diriku,ku panggil-panggil ina dengan sekuat tenaga,..dan setelah itu aku tak ingat apa-apa lagi,saat ku buka mataku,aku berada diruangan yang serba putih.setelah ku perhatikan sekelilingnya,ternyata aku berada dirumah sakit.aku menangis..setelah ku ingat semuanya,hal terbodoh yang pernah aku lakukan,kini aku sadar masih ada anak ku yang membutuhkan kasih sayangku,anakku yang menolongku dari kematian'dan sekarang aku ingin hidup untuk anakku,aku harus kuat menghadapi kepahitan hidup ini..walau entah sampai kapan ini akan berakhir!