Minggu, Juni 27, 2010

Cerpen : I MISS Y0u.....


Murid-murid SMU ANDARA sebentar lagi akan lepas dari status sebagai pelajar. Banyak yang sudah merencanakan kuliah di kampus-kampus incaran mereka. Rasa yang ada campur aduk, ada rasa senang, rasa deg-deg an, rasa haru karena akan berpisah dan memilih kampus andalan masing-masing. Vica hanya bisa melamun. Kampus incarannya dan sahabatnya sudah ada dan kebetulan sama. Hanya hatinya yang belum sepenuhnya ikhlas melepas sekolahnya itu. Vica hanya melamun sambil memandangi langit-langit kelasnya ditemani sahabatnya Tira.
"Vica, ayo cepat sebentar lagi kuliah etika bisnis dimulai" ,teriak Tira sambil menepuk pundak sahabatnya itu dari belakang. Sudah dua minggu terakhir Vica sering melamun. "Hayo, lagi mikirin apa? Pak Handy, dosen bahasa Inggris kita ya?" ,canda Tira pada sahabatnya itu. "Ra, kejadian 3tahun lalu masih membekas dan terasa sekali, aku masih ingat warna cat langit-langit kelas kita, aku masih ingat dimana Rocky duduk, apa pelajaran favoritenya" ,jelas Vica pada sahabatnya itu. "Ya ampun, Vica..kamu masih belum bisa melupakan Rocky? Aku kira kamu tidak pernah lagi memikirkan dia setelah kita menjadi mahasisiswi, apalagi banyak sekali cowok-cowok tampan itu yang mendekatimu" , celutuk Tira. "Ra,kamu tidak tahu, aku selalu merindukan Rocky, itulah salah satu rasa terberatku melepaskan SMU kita. Sampai pernah aku berharap agar aku dan Rocky tidak lulus dalam ujian kelulusan" ucap Vica lirih. "Oh My GOD, apa aku tidak salah dengar, baru kali ini ku dengar mimpi terkonyol dari seorang pelajar, tidak pernah ada pelajar yang berharap tidak lulus kecuali kamu Vica!! Cintamu benar-benar buta Vica, ucap Tira serasa tak percaya akan kejujuran sahabatnya yang baru dia dengar. Setelah kelulusan dari SMU ANDARA memang Vica tak pernah lagi mendengar kabar tentang Rocky. Terakhir kabar yang dia dengar ketika reuni sekolah, ada yang mengabarkan bahwa Rocky kuliah diluar negeri, tidak ada kabar tepatnya di negara mana.
Seminggu lagi reuni ketiga yang diadakan selepas kelulusan SMU ANDARA. Vica berharap reuni ketiga kali ini pujaan hatinya hadir. Itulah semangat terbesarnya tiap kali pergi reuni. Teman-teman SMU nya sudah banyak yang memiliki pacar. Vica sendiri tetap percaya pada rindunya untuk bisa bersama Rocky. Alasan itulah yang membuatnya menolak puluhan cowok yang mendekatinya. Percaya pada mimpi tang telah dipendamnya bertahun-tahun selalu membuatnya bersemangat. "Selamat sore tante, Vicanya ada?" salam Tira dengan sopan. "Ada, kamu tunggu sebentar ya nanti tante panggilkan" sambut mama Vica dengan hangat.Selang beberapa menit kemudian Vica keluar dari kamarnya, dandannya terlihat begitu girly dengan wangi parfum white musk nya yang begitu kalem. Rok nya agak sedikit pendek, dengan high heels coklat favoritenya. "Kamu sudah lama menunggu Ra?", tanya Vica. "Nggak juga, pkoknya untuk sahabatku, 5jam juga gak apa-apa,hehe.." , canda Tira.
Tepat jam tujuh malam, mobil Tira sampai di parkiran SMU ANDARA. Hiruk-pikuk ramai sekali para alumni SMU ANDARA sibuk memarkirkan kendaraan mereka. Vica dan Tira segera bergegas menuju aula tempat acara. Ternyata sudah ramai sekali. "Hai, Tora bagaimana kabarmu? tanya Tira pada teman SMU nya yang sering nyontek Inggris bareng. Tira memang tidak tidak terlalu pandai mata pelajaran Inggris, dia sangat menyukai pelajaran sosiologi. Berbeda dengan Vica yang sangat menyukai pelajaran bahasa Inggris, nilainya selalu diatas 8. Sementara Tira sibuk menyapa teman-teman lama di SMU, Vica sibuk mencari-cari seseorang di tengah keramaian para alumni SMU ANDARA. Sampai dia tak sadar sedang diperhatikan oleh Fendy, cowok yang sudah lama sekali naksir dengannya. "Vica, kamu lagi cari siapa sih? masih berharap si dia muncul? Mungkin dia udah punya gebetan bule, makanya nggak mau lagi balik ke sini,hehe.." , canda Tira pada sahabatnya itu. "Kok, kamu bilang gitu sih? Jahat banget sih?" seru Vica setengah mengambek.
Hampir dua jam acara telah berlalu tapi sang pujaan hati Vica tetap tidak terlihat. Vica sudah setengah putus asa. "Mengapa dia tidak pernah mengerti isi hatiku? Mengapa harus selalu aku yang merindukannya setiap hari? Mengapa rindu itu hanya untuknya. Miss you.." gumam Vica dalam hatinya. Rindu Vica pada Rocky selalu hidup, tak pernah terkubur di hatinya. Dia sendiri terkadang merasa sepi karena rindunya itu, tapi dia begitu menikmati rasa rindunya dan berharap suatu saat rindunya akan terjawab walau apapun yang terjadi. Vica pun telah berjanji pada hatinya untuk melepaskan mimpi pada pujaan hatinya itu jika sang pujaan hati telah memilih wanita lain. Tapi rasa rindunya selalu ada dan hidup dalam hatinya. Itulah rindu yang begitu dalam, tidak pernah ada rindu sedalam itu.
"Selamat malam, saudara-saudari alumni SMU ANDARA. Malam ini ada seseorang yang ingin dibacakan puisinya" , seru MC pembawa acara malam itu. "Semoga puisi ini juga bisa mengulang kembali nostalgia kalian ya, boleh aku bacakan sekarang ya atas permintaan seseorang" jelas sang MC.
sang malam tolong temani aku malam ini
bulan terangi malamku,
sunyi malam ini,
aku hanya bisa mencium wangi nya malam
angin menghembuskan rinduku
bintang hanya bisa terdiam mengukur rinduku
aku ingin melayang......
hanya ingin menyampaikan rindu ku
hanya ingin menabur percik-percik cintaku
hanya rindu untuk dia......
Miss you...


"Ra, itu puisiku!!!!!! Itu puisi yang waktu itu aku bilang hilang pas pelajaran olahraga. Benar Ra, aku serius" , seru Vica menggebu-gebu. "Kok, ada disana, dibacakan? Dapat dari mana MC nya?" , tanya Tira setengah ragu.
"Itulah puisi yang minta dibacakan seseorang, tapi orangnya keberatan disebutkan namanya" , jelas sang MC. Vica bergegas menemui sang MC, setelah sang MC turun dari atas panggung. "Mas..mas..tunggu. Aku mau tanya, mas dapat puisi itu dari mana?" , tanya Vica setengah mendesak. "Kalau mau tahu, silahkan ke taman belakang mbak, orangnya ada disana" , jawab sang MC. Vica bergegas pergi sambil berlari ke taman. Dia kemudian berhenti dan terdiam. Seakan tak percaya apa yang dilihatnya. Rocky ada di taman itu sedang duduk bersama Vina, teman SMU nya juga. Bercampur aduk rasa nya saat itu sama rasanya ketika akan meninggalkan SMU nya. Rasa bahagia, deg-deg an, rasa sedih ketika melihat Rocky bersama Vina. Mungkin mereka sudah jadian pikir Vica dalam hatinya. "Hai, Vica. Apa kabar?" , sapa Rocky. "Ba..baik..Kamu?" , tanya Vica sambil terbata-bata. "Aku juga baik", jawab Rocky. "Maaf!" , seru Vica sambil berlari meninggalkan Rocky dan Vina. "Tira, a..aku mau pulang..aku selama bertahun-tahun hidup dalam cinta sebelah tangan. Aku selalu percaya pada rinduku..Aku percaya setiap malam angin menyampaikan rinduku..Rinduku yang terlalu membuatku bermimpi panjang..Mungkin inilah yang dinamakan cinta yang tak berarah? Aku selalu memberikan rinduku untuknya. Tidak pernah aku izinkan seorang pun menggantikan rinduku untuknya. Mungkin aku terlalu bodoh..Kini apa yang terjadi? Ketika aku menemukannya, aku harus siap dengan ini semua" , seru Vica sambil terisak-isak. "Tenang Vica, tenang dulu" , hibur Tira sambil menenangkan hati sahabatnya itu. Malam itu menjadi malam yang panjang untuk Vica.
"Selamat pagi tante, Vica nya ada? aku temannya Vica?" Oh, sebentar ya, sepertinya masih tidur" . "Iya tante, aku tungguin aja" .
"Duduk saja di dalam" , seru mama Vica pelan. "Terimakasih tante" . "Siapa ma?" , tanya Vica sambil merapikan rambutnya. " Katanya teman kamu", jawab mamanya. Vica langsung terdiam, bingung kenapa Rocky datang ke rumahnya? kejadian tadi malam masih terasa baru saja terjadi beberapa menit yang lalu. "Vica, hai", sapa Rocky. "Ada keperluan apa?" , tanya vica. Entah mengapa walaupun kecewa Vica tak bisa benar-benar membenci Rocky. Rasa rindu dan sayang itu terlalu besar untuk Rocky. "Kamu ada waktu seminggu untuk pergi denganku ke Autralia?" , tanya Rocky. "Knapa? , tanya Vica. "Aku yakin dengan seseorang yang selalu merindukanku, aku dan Vina hanya bersahabat, aku tidak pernah mengganggapnya lebih. Aku percaya dengan cinta yang selalu menunggu. Aku tahu sejak SMU kamu merindukanku, karena aku kuliah di Australia aku tidak ingin kamu menungguku. Ternyata kamu mempunyai rindu sejati. Aku telah lulus kuliah dan aku pulang untukmu. Aku ingin memperkenalkan pada kedua orang tuaku. sesungguhnya akupun merindukanmu.Ikutlah seminggu denganku. Setelah itu kita balik ke Indonesia,oke?" , tanya Rocky. "Ternyata TUHAN menjawab kesabaran rinduku,oke!" , seru Vica. Ternyata puisi itu Rocky yang menemukan di bawah bangku Vica dan Tira sahabat Vica pernah memberitahu Rocky bahwa sahabatnya itu menyukai Rocky. Ternyata terkadang cinta butuh kesabaran. Rindu sejati akan disampaikan oleh desiran angin malam.




CERPEN : I’am here



Apakah aku bisa seperti kalian…………….?Bisa bergaul….,tertawa riang seperti mereka……apakah aku memang dilahirkan kesepian….??? Namaku pia,aku seorang siswi disekolah yang bertaraf internasional ,aku dikenal sebagai seorang pelajar yang kutu buku alias cupu,pendiam,dan sedihnya lg tak ada yang mw seorang pun berteman dengan ku.Inilah kisah ku…….. Seperti biasa,di sekolah aku duduk diam bembisu melihat teman-teman ku bercanda tawa…..mereka seakan akan tak sadar bahwa aku ada disini..ingin rasanya aku berteriak…hai aku disini..tetapi apa daya aku takberani,saat aku menatap mereka dengan wajah yang menyapa mereka seolaholah tidak melihat ku…seakan mereka tak menyadari keberadaanku.Sebelum bel masuk berbunyi,mata ku tertuju pada teman2 ku yang bergrombolan berkumpul didepan 2 cwo popular itu,sebut saja namanya stif dan rehan.mereka selalu berdua dan mereka sangat akrab tetapi anehnya walaupun mereka berdua tetapi sifatnya berbeda stif anak yang angkuh,dan tak pernah senyum sedangkan rehan anak yang ramah,murah senyum kepada semua orang….dan yang menarik perhatian ku adalah rehan… aku tak tau ini mimpi atau kenyataan,aku berusaha untuk menyadarkan diri ku…aku mencubit cubit pipi ku sampai merah,dan iiiiiiiiiih…teryata cumi”cuman mimpi”. Keesokan harinya aku turun seperti biasa kesekolah,meski kaki ku berat melangkah masuk kekelas tapi mw apa lg ini adalah kewajiban ku,duduk dibangku yang cukup setia sama aku.akhirnya aku sampai juga dibangku kesayangan ku duduk manis,diam membisu lagi dan lagi…Emmmm…ini mimpi atau kenyataan yae,aku melihatnya lagi ‘rehan” sesosok cowo yang kemaren masuk kekelasku dan aku sempat terpesona akan dirinya,aaaaaah…ini gk boleh terjadi mana munggkin seorang rehan bisa suka dgn aku,rehan anak yang popular disekolah sedang aku apa…???seorang yang tak diangap bahkan teman2 ku gk sadar aku ada disekitar mereka…….. Ketika pulang sekolah,aku berkunjung ke tempat persembunyianku…yah walaupun tempatnya dipadang rumput luas tapi itu tetap persembunyianku karna tak satu orangpun yang mau ketempat itu,mungkin karna tempat itu tidak menarik menurut mereka…….tetapi bagiku tempat itu istimewa.,ditempat itu aku menanam bunga..dan bunga itu seperti aku dia hidup sendirian dipadang rumput itu tak ada satupun teman…. Kemudian saat aku pergi ketempat itu..tiba-tiba ada seseorang memanggilku…hei..hei kamu yang disana teriaknya…ketika aku menoleh tenyata aku menemukan sosok yang sangat ku kenal,ternyata dia rehan….astaga betapa terkejutnya aku melihat dia berada disini,sampai jantungku berdetak kencang…….hei kalau gk salah kita satu sekolah kan kata rehan dengan wajah menyapa…yah jawabku dengan wajah menunduk ketakutan…..sedang apa kau disini ‘’kata rehan’’….tidak apa-apa jawabku lalu aku berdiri untuk pergi dari tempat itu…….lalu rehan memegang tangan ku dan mengatakan’’kenapa pergi ,lihat lah pemandangan disini sangat bagus rugi kalau kau pergi hanya melihat aku ada disini………lalu aku duduk sampingnya dengan rasa canggung dan berdetak kencang…. Setelah hari itu kami berdua selalu janjian di tempat itu……..dan semakin lama aku seperti anak biasa yang bisa tertawa,bercanda,dsbg……..lalu setelah lima bulan berlalu aku bersama rehan….dia mengatakan cinta kepadaku dan aku menerimanya tepat dipadang rumput itu……dan setelah itu hidupku berubah Sembilan puluh derajat….teman-teman yang biasa tidak memperdulikan ku….sekarang mereka baik dan ramah dengan ku yah mungkin karna aku menjadi pacar rehan….cowok popular di sekolah ku…hmmm tapi aku gk peduli yang jelas aku bisa bersama dengan dia setiap hari………………..eh ada lagi,sekarang tempat padang rumput itu menjadi rahasia kami berdua dan menjadi saksi cinta kami…..^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

cintailah dia dengan sepenuh hati dan trimalah dia apa adanya....................